Here I am in Korea (Part I)

 Seluruh bagian kamar telah aku bersihkan dan begitu juga barang-barang yang akan aku bawa saat berlibur ke Korea juga sudah selesai aku kemas dalam koper-koperku. Terlalu gembira aku menyambut liburan musim panas ini yang akan aku habiskan bersama Dongjoo oppa di Korea. Semoga saja tidak ada kejadian buruk yang terjadi nanti.

              Asrama sudah mulai sepi karena banyak juga yang bepergian saat musim panas dan ada juga yang pulang ke tempat asal mereka. Tinggal aku dan beberapa anak-anak asrama yang akan menetap di sini waktu musim panas. Akupun beberapa jam lagi akan take off ke Korea. Kyaaaaa~ betapa senangnya aku pada musim panas kali ini. Wah! Rupanya mobil yang menjemputku untuk ke Bandara sudah tiba, kalau begitu aku membawa semua barangku ke lobby untuk dimasukkan ke dalam mobil. Ayahku sengaja menelepon pihak kedutaan besar yang ada di Jerman untuk bisa mengantarkanku ke bandara menggunakan mobilnya.

 

               Perjalanan kali ini akan menjadi perjalanan yang melelahkan ke Korea. Dari asrama ke bandara saja sudah membutuhkan waktu yang lama. Sambil menempuh perjalanan yang berjam-jam menuju bandara, akupun menghabiskan waktuku dengan bermain games di laptopku dan terkadang aku selingi membaca beberapa novel yang telah kubawa. Aku hampir lupa akan sarapan, tapi untungnya aku membawa milky juice yang telah aku buat pagi hari tadi dan Nussschnecken (roti kacang khas Jerman) yang aku beli tadi di toko roti dekat asrama.

-Beberapa jam kemudian, saat di Bandara-

                Duduk di ruang tunggu membuatku sangat bosan karena keberangkatanku ke Korea masih 30 menit lagi. Aku terus berkutat dengan laptopku untuk bermain games, tapi memang bosan rasanya. Aku ingin cepat sampai di Korea rasanya. Tidak sabar untuk bertemu dengan Dongjoo oppa setelah….. berapa lama? Aku pun tidak ingat. Aku berharap bertemu dengan Dongjoo oppa secepatnya.

                Selagi menunggu keberangkatan aku berkeliling duty free yang terdapat di bandara. Kebetulan sekali aku lupa membeli sesuatu untuknya dan juga member lainnya, tapi untungnya aku sudah membawakan pesanan untuk ayah dan ibuku. Ah, aku ingat dia suka sekali memakai jam tangan, apalagi jam yang berukuran besar. Wah! Pasti cocok sekali dengannya, akhirnya aku menemukan jam tangan berukuran besar berwarna coklat yang mungkin saja terlihat sangat cocok dipakai olehnya. Untuk member yang lain aku hanya membelikan barang-barang khas dari Jerman.

 

               Tiba-tiba terdengar panggilan untuk keberangkatan ke Korea dan aku dengan segera berkemas untuk masuk ke dalam pesawat. Kebetulan ayahku membelikanku Business Flight Section, ini merupakan kelas yang paling enak dan juga mewah. Kelas ini cocok dengan perjalanan yang panjang menuju Korea karena aku harus terus merasa nyaman di pesawat supaya tidak bosan. Terdapat music dan film di kursiku ini. “Sebaiknya sebelum berangkat aku member kabar kepada Dongjoo oppa” gumamku sambil mengeluarkan ponsel dari tasku.

동저 오빠.. I’m about to take off now. See you soon! :) ~Kim

(Dongjoo oppa.. Aku akan segera berangkat. Sampai bertemu nanti. ~Kim)

                Segera kumatikan ponselku dan menikmati perjalanan panjang menuju Korea sambil menutup mataku untuk istirahat sejenak di kursi yang nyaman ini, tidak lupa aku memasang headphoneku untuk mendengar lagu-lagu saat diperjalanan. Dongjoo oppa… I will see you soon and I miss you a lot.